Tips Tampil Mempesona Dengan Tas Selempang Wanita

Tas Pac Up kami buat sedemikian rupa dengan teknologi canggih agar bisa menghasilkan tas yang berkualitas tinggi. Termasuk dalam bahan pembuatan tas nya, untuk bahan, Pac Up menggunakan dua jenis bahan berkualitas tinggi yakni Hot Pressed Pu Composite Fabric dan juga PVC. Untuk selanjutnya,

Continue reading

Toxic adalah perilaku negatif yang banyak orang lakukan dalam lingkup pertemanan untuk merendahkan, menjatuhkan, dan berperilaku negatif. Tentu jika kita mendapatkan teman yang selalu support kita dalam keadaan apapun adalah sebuah keberhasilan dalam pertemanan. Setiap pertemanan, pasti kita akan mengalami masalah seperti ini. Di kalangan kita pada umumnya banyak yang menggunggulkan temannya hingga tidak peduli dengan kekurangannya sama sekali. Namun banyak juga yang mendapatkan teman toxic yang justru malah melibatkannya dalam berbagai masalah. Agar kita bisa menghindari itu, yuk simak cara menghindari teman toxic berikut ini.

1. Menjadi Pendengar Yang Baik

Ketika kita bertemu dengan teman yang toxic, yang kita bisa lakukan adalah dengan menjadi pendengar yang baik. Biarkan dia berbicara sesukanya, dengan cara ini kita bisa menghindari diri kita dari teman yang toxic. Teman toxic sangat membuat lelah diri kita serta menguras tenaga. Dengan menjadi pendengar yang baik, kamu akan lebih nyaman dan tidak perlu mendengarkan omongan yang tidak bermutu dar perkataannya. Dia sendiri tidak ada kesempatan untuk menjatuhkan mu karena kamu hanya sebagai pendengar.

2. Menjauh Darinya Secara Perlahan

Menjauh adalah salah satu tindakan yang tepat untuk menghindari teman yang toxic untuk menjauh dari nya dan mengamankan perasaan kita. Namun, jika kita menjauh darinya secara langsung tanpa ada jeda waktu akan membuatnya bertanya – tanya dan memusuhi kita. Maka dari itu menjauhlah secara perlahan agar tidak melukai perasaannya. Tidak masalah kita menjauhinya demi kesehatan mental kita.

3. Berkegiatan Tanpa Melibatkan Dia

Setiap lingkup pertemanan, pasti ada semacam kegiatan rutin yang biasa kamu lakukan bersama teman – teman mu. Entah kegiatan santai seperti hangout, kegiatan belajar atau kegiatan sosial. Dalam hal ini sebisa mungkin kamu menghindarinya tanpa harus mengajaknya, dengan begini circle pertemanan kamu akan tetap aman dari aura toxic dari teman mu.

4. Mencari Teman Baru

Jika area pertemanan kamu rata – rata toxic, maka kamu bisa mencari teman baru yang kamu anggap lebih baik dan tidak beraura toxic. Di luar sana, pasti ada kok teman baik yang siap menerima mu apa adanya dan selalu mendukung tanpa harus berbicara jelek dari belakang.

Demikian artikel cara menghindari teman toxic ala pac up, jangan lupa cek tas terbaru kami Rockyz hanya di website Pac Up ya.

Beberapa dari kalian pasti sudah mempunyai berbagai jenis tas yang biasa kalian gunakan untuk berbagai aktivitas. Mulai dari kerja, olahraga, hangout, kuliah hingga sekolah tentu akan menggunakan tas sebagai alat untuk menyimpan barang. Sayangnya, minimnya wawasan orang terkait cara memelihara tas yang baik akhirnya malah membuat tas cepat rusak. Namun sekarang kamu tidak perlu kuatir karena Pac Up akan memberikan tipsnya di bawah ini.

1. Perhatikan Muatan Tas

Selalulah gunakan tas mu sesuai kan dengan kapasitas atau muatan. Karena jika terlalu banyak barang dalam muatan di tas, maka tas mu akan mudah rusak atau cepat rusak. Ini karena banyaknya barang yang melebihi kapasitas di dalam tas.

2. Bersihkan Rutin

Setidaknya kamu harus membersihkan tas yang kamu miliki (tas kamera anti air, tas travel, tas anti maling hingga tas ransel) 3 bulan sekali. Pembersihan dengan rutin akan membuat tas yang kamu miliki terjaga kualitas materialnya. Selain itu ini juga untuk menghindari material rusak karena terpaan cuaca.

3. Gunakan Silica Gel

Supata tas kesayangan mu tidak mudah berjamur, kamu bisa gunakan Silica Gel dalam bentuk kantong di dalam tas. Silica Gel akan menyerap kelembapan dalam tas, terutama saat tidak terpakai. Selain mampu menyerap jamur, Silica Gel mampu menghilangkan bau yang ada di dalam tas kamu.

4. Simpan Di Tempat Kering

Kamu bisa menyimpan tas kesayangan kamu dengan kamu gantung, jika sedang kamu tidak pakai. Kamu juga bisa menyimpannya menggunakan tas khusus atau kotak khusus buat tas. Jangan lupa siapkan Silica Gel atau kotak penyerap kelembapan udara, agar tas tidak rusak.

Demikian artikel dari tips mengurangi tas cepat rusak secara mudah.

Jangan lupa cek katalog tas kami hanya di website ini.

Tas mengelupas merupakan salah satu masalah yang sering para pemakai tas menghadapi. Kurangnya wawasan terkait cara mengatasi tas yang mengelupas membuat sebagian orang merelakan tasnya yang terus rusak dan akhirnya ganti baru. Padahal jika kita tahu tipsnya, kita bisa saja menghindari masalah seperti itu. Untuk selengkapnya, simak di bawah ini ya.

1. Hindari Tas Mengelupas dan Kotoran dengan Minyak Kayu Putih

Jika kamu punya minyak kayu putih di rumah, ternyata tidak hanya bisa kamu gunakan sebagai obat, tapi juga pembersih tas lho. Kamu bisa gunakan minyak kayu putih untuk membersihkan kotoran yang ada. Mau terang atau gelap, semua kotoran bisa bersih dengan minyak kayu putih. Cara penggunaannya adalah kamu bisa tuangkan minyak kayu putih ke sebuah lap kain atau tisu, lalu gosokan ke area kotor yang ada di beberapa bagian tas. Gosoklah terus hingga permukaan kembali rapi dan bersih.

2. Gunakan Pasta Gigi

Selain minyak kayu putih, kamu bisa gunakan pasta gigi untuk menghilangkan kotoran di sebuah tas. Namun, kamu harus memperhatikan sikat gigi yang pas yang bisa kamu gunakan untuk membersihkan tas. Yang jelas kamu sebaiknya gunakan sikat gigi dengan bulu halus. Lalu gunakan cara yang sama saat kamu memakai minyak kayu putih.

3. Gunakan Lem Untuk Merekatkan Kembali

Jika tas yang mengelupas masih sedikit, ada baiknya kamu menggunakan lem untuk merekatkannya kembali. Lalu hindarkan tas dari paparan sinar matahari dalam waktu yang lama. Sinar matahari ini akan membuat kelembapan tas berkurang sehingga lapisan tas akan kembali pecah.

4. Spidol, Cat dan Semir Sepatu

Jika bagian di tas mu lumayan banyak yang mengelupas dan berguguran, kamu bisa memanfaatkan spidol, cat dan semir sepatu dengan warna yang sama untuk menutupi bagian tas yang mengelupas. Caranya kamu bisa oleskan dengan perlahan ke bagian terkelupas hingga bagian tersebut akhirnya bisa menyerupai dengan aslinya. Namun harus kamu ingat, cat dengan satu lapis lalu cat untuk bagian berikutnya.

Jangan lupa cek katalog tas kami hanya di website ini.

Siapa sih, yang tidak ingin buah hatinya bisa nyaman ke sekolah, setiap orang tua pasti ingin anaknya bisa belajar dengan lancar. Tentu hal ini juga tertunjang dari berbagai hal salah satunya tas. Tas yang anak bawa ke sekolah ternyata juga berpengaruh loh. Setiap ke sekolah, anak pasti membawa banyak barang untuk mereka gunakan sebagai  perlengkapan pelajaran. Yuk simak tips memilih tas sekolah yang nyaman di bawah ini.

1. Jumlah Kompartemen dan Kantong Untuk Botol Minum

Untuk memilih tas anak, sangat penting untuk memilah barang seperti buku dan bekal. Fungsi kompartemen yang banyak agar anak tidak kesulitan dalam mencari barang yang ia simpan. Selain itu juga ada botol minum, biasanya setiap tas anak ada ruang khusus menyimpan botol minum yang terletak di samping kanan dan kiri.

2. Perhatikan Ukuran Tas

Karena ini adalah tas untuk anak, sebaiknya moms bisa cari tas yang ukurannya sesuai dengan anak. Tasnya tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Tujuannya agar anak tidak membawa beban yang tidak sesuai dengan tubuhnya. Tas sekolah seharusnya berukuran maksimal 10 – 15% dari berat badannya. Jadi anak yang beratnya 30 kg, hanya membawa tas seberat 3,3 kilogram.

3. Perhatikan Bahan Tas

Pastikan bahwa tas yang anak gunakan terbuat dari bahan yang tidak kaku sehingga fleksibel untuk penyimpanan barang – barang anak. Bahan anti air juga bagus karena bisa menahan air untuk menembus ke dalam tas, dengan begini buku dan bekal pun tetap aman terjaga. Resleting tas juga akan lebih awet apabila menggunakan plastik besar, ini karena resleting biasa yang terbuat dari plastik kecil sebenarnya mudah rusak dan jebol. Selain itu hindarilah resleting besi karena bisa melukai anak sewaktu – waktu. Lalu juga ada bagian tali, pastikan bagian tali juga terlapisi dengan busa sehingga nyaman ketika anak pakai.

4. Perhatikan Cara Pemakaian Tas

Terakhir adalah cara mengajari anak memakai tas dengan benar. Pastikan anak mengenakan dua strap agar beban bisa terdistribusi secara sempurna ke dua bahu dan tidak membuat bahu anak Anda kaku. Tali juga jangan terlalu panjang agar tas tidak menempel ke bagian pantat namun ke punggung. Dan jangan lupa agar selalu memeriksa isi tas anak agar anak tidak membawa beban yang terlalu berat.

Demikian artikel tips memilih tas sekolah, jangan lupa cek katalog tas keren dari Pac Up hanya di website ini.

Setiap pengguna tas pasti selalu menemukan keluhan terutama pada saat ia akan mengenakan tas. Salah satu keluhannya ialah berkaitan dengan fisik, terutama rasa sakit secara fisik. Nyeri di punggung misalnya, dan jika kita sepelekan, bukan tidak mungkin kita akan mendapatkan masalah serius terutama terkait tubuh kita. Nah, agar kita bisa mencegahnya, ada baiknya kita simak artikel resiko apabila tas terlalu berat berikut ini.

1. Rawan Nyeri Punggung, Leher dan Batu

Saat tas yang kamu gunakan terlalu berat, bahkan penyimpanannya tidak tertata rapi, maka penyebaran beban di punggung menjadi tidak merata. Bagian tubuh seperti bahu, punggung, dan leher akan terasa lebih tegang pada saat mengangkat beban berat dari tas yang terlalu berat itu. Akibat buruknya bahkan bisa mengalami sakit punggung yang menyebar ke leher dan bahu dan juga kesemutan.

2. Mengganggu Postur Tubuh

Kalau kita lihat, beberapa orang ada yang mengenakan tas ransel misalnya, dengan kedua tali atau hanya satu tali. Walau akan terlihat keren, sebenarnya akan ada dampak buruk yang kita dapat, salah satunya merubah postur tubuh kita, apalagi ketika gaya mengenakan itu kita terapkan terus menerus. Bahu akan terlihat asimetris karena salah satunya terlalu turun ataupun naik akibat menopang beban berat dari satu sisi, dalam hal ini satu bahu saja. Tidak hanya itu, gaya berjalan juga bakal terlihat membungkuk jika kita selalu membawa tas dengan beban berat secara terus menerus.

3. Menyebabkan Malas Beraktifitas

Jika kedua hal di atas ialah masalah fisik, ternyata yang satu ini juga berdampak pada masalah psikologis lho. Kita bisa bayangkan karena beban tas yang sangat berat, akhirnya membuat kita malas untuk berangkat sekolah, kuliah ataupun kerja. Tentunya jika terus – terusan kita akan menganggap aktifitas seperti ini hanyalah hal yang membebani dan merepotkan saja. Untuk itu sangat penting agar kita bisa mengenakan tas sesuai kapasitas dan tidak berlebihan.

Demikian artikel resiko apabila tas terlalu berat kami tulis.

Jangan lupa cek katalog tas kami hanya di website ini.

Sumber: Bukareview